Kamis, 18 September 2014

Sadi Suharto, S.Ag




BAB I
PROFIL SEKOLAH

A.      Letak Sekolah
SD Negeri 1 Manggar beralamat di jalan Gajah Mada Desa Lalang Kecamatan Manggar Kabupaten Belitung Timur. Terletak di Ibu kota Kabupaten yang merupakan salah satu sekolah yang ada di Propinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Guru-Guru SD Negeri 1 Manggar
Dengan memiliki fasilitas pendukung belajar 80% telah memenuhi standar Sekolah Dasar Standar Nasional (SDSN) yaitu:
1.         Memiliki 1 ruang laboratorium komputer dengan 20 unit komputer.
2.         Memiliki 1 ruang laboratorium IPA lengkap.
3.         Memiliki 1 ruang perpustakaan lengkap.
4.         Memiliki 1 ruang UKS.
5.         Memiliki 1 ruang media pembelajaran cukup lengkap.
6.         Memiliki 1 ruang khusus untuk pembinaan Imtaq siswa.
7.         Memiliki 1 ruang khusus untuk kegiatan siswa sekaligus dipakai sebagai ruang pertemuan.
8.         Memiliki 1 ruang kantin sekolah yang Jujur dan  sehat.
9.         Memiliki 1 ruang laboratorium Bahasa
10.     Memiliki 22 buah CCTV
Disamping itu juga tersedia fasilitas sarana air bersih ( bentuk sumur bor ) dan lokasi sekolah berada di lingkungan masyarakat yang aman dan letak sekolah di ibukota kabupaten Belitung Timur.

B.     Identitas Sekolah
a.              Nama Sekolah                  : SD Negeri 1 Manggar
b.             N S S                                : 101290603001
c.              N P S N                            : 10901051
d.             Alamat                             :
1)    Jalan                            : Jalan Gajah Mada
2)    Desa/kelurahan            : Lalang
3)    Kecamatan                  : Manggar
4)    Kabupaten                   : Belitung Tmur
5)    Propinsi                       : Kepulauan Bangka Belitung
6)    Kode Pos                    : 33472
7)    Telepon                       : (0719)91341
e.              Status Sekolah                                   : Negeri
f.              Waktu Penyelengara                          : Pagi
g.             Gugus Sekolah                                   : Sekolah Inti
h.             Kategori Sekolah                               : SDSN
i.               Akreditasi Sekolah                             : B
j.               Tahun Pendirian                                 : 1974
k.             Status Kepemilikan                            : Pemerintah Daerah

C.    Data Pimpinan
a.              Nama Pimpinan                                  : Hasyim Rifin S.Pd SD
b.             N I P                                                  : 19600101 199412 1 001
c.              Pangkat/Golongan                             : Pembina/ IVa
d.             Nomor SK Kepsek                             : 188.45-430 Tahun 2014
e.              Pejabat yang Mengangkat                  : Bupati Belitung Timur
f.              Tanggal                                              : 2 Juni 2014

D.    Data Guru dan Tenaga Kependidikan
a.             Data Guru
1)    Jumlah Guru    : 18 orang
2)    Jumlah Tenaga Kependidikan : 3 orang
Jenis Guru
Jenis Kelamin
PNS
Non PNS
Pendidikan
Golongan
L
P
L
P
L
P
SLTA
D.II
D.III
S.1
II
III
IV
Guru kelas
3
8
3
8
-
-
-
-
-
11
3
5
3
Guru Mata Pelajaran













Penjas
1
-
1
-
-
-
-
-
-
1
-
1
-
Ag. Islam
1
1
1
1
-
-
-
-
-
2
-
2
-
Ag. Kresten
1
-
1
-
-
-
-
-
-
1
-
1
-
Bhs Inggris
-
1
-
1
-
-
-
-
-
1
-
1
-
Komputer
1
-
-
-
1
-
-
-
1
-
-
-
-
SBK
1
-
-
-
1
-
1
-
-
-
-
-
-
Jumlah
8
10
6
10
2
-
1
-
1
16
3
10
3
Total
18
16
2
18
16


b.             Tenaga Kependidikan
Jenis Pegawai
Jenis Kelamin
PNS
Non PNS
Pendidikan
Golongan
L
P
L
P
L
P
SLTA
D.II
D.III
S.1
II
III
IV
Administrasi
-
1
-
1
-
-
-
-
1
-
1
-
-
Petugas Perpustakaan
-
1
-
-
-
1
1
-
-
-
-
-
-
Satpam Sekolah
1
-
-
-
1
-
1
-
-
-
-
-
-
Jumlah
1
2
-
1
1
1
1
-
1
-
1
-
-
Total
3
1
2
2
1

c.              Data Siswa
1)      Tahun Pelajaran 2009/2010
Kelas
Rombel
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
I
2
18
22
40
II
1
12
15
27
III
1
9
24
33
IV
2
24
22
46
V
2
22
19
41
VI
1
8
21
39
Jumlah
9
93
123
216

2)      Tahun Pelajaran 2010/2011
Kelas
Rombel
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
I
2
22
29
51
II
2
19
22
41
III
1
9
24
33
IV
2
24
22
46
V
2
22
19
41
VI
1
8
21
29
Jumlah
9
93
123
216

3)      Tahun Pelajaran 2011/2012
Kelas
Rombel
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
I
2
24
28
52
II
2
19
31
50
III
2
19
22
41
IV
1
14
17
31
V
2
10
25
35
VI
2
24
19
43
Jumlah
11
110
142
252

4)      Tahun Pelajaran 2012/2013
Kelas
Rombel
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
I
2
24
32
56
II
2
23
28
51
III
2
21
30
51
IV
2
18
20
38
V
2
15
16
31
VI
2
11
24
35
Jumlah
12
112
150
262

5)      Tahun Pelajaran 2013/2014
Kelas
Rombel
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
I
2
27
34
61
II
2
24
29
53
III
2
18
31
49
IV
2
22
30
52
V
2
20
19
39
VI
1
15
16
31
Jumlah
11
126
159
285

d.                Sarana dan Prassarana Sekolah
No.
Ruang/Gedung
Jumlah
Luas (M2)
1.
Ruang Kelas
12
672
2.
Ruang Perpustakaan
1
56
3.
Ruang UKS
1
42
4.
Ruang Lab. Komputer
1
56
5.
Ruang Lab. IPA
1
56
6.
Ruang Lab. Bahasa
1
96
7.
Ruang Guru
1
56
8.
Ruang Kegiatan Ibadah
1
56
9.
Ruang Media
1
56
10.
Ruang kantin
1
20
11.
WC
12
84
12.
Ruang Kepala Sekolah
1
40

E.     Tujuan Pendidikan Sekolah
a.              Tujuan Pendidikan
            Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dasar dan menengah dirumuskan dengan mengacu kepada tujuan umum pendidikan sebagai berikut :
      “Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.”

b.         Tujuan Sekolah
      a)  Tujuan Umum Pendidikan SD Negeri 1 Manggar Belitung Timur
1.         Mengantarkan Peserta didik yang beriman dan bertaqwa kepadaTuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia.
2.         Memberikan bekal kemampuan dasar ” Baca Tulis dan Hitung, ” Pengetahuan serta keterampilan dasar yang bermanfaat bagi peserta didik.
3.         Menjadikan peserta didik yang sehat jasmani dan rohani.
4.         Memberikan bekal peserta didik agar memiliki dasar-dasar pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi.
5.         Menjadikan peserta didik mengenal dan mencintai bangsa, masyarakat, dan kebudayaannya.
6.         Menjadikan Peserta didik yang  kreatif, terampil, dan bekerja untuk dapat mengembangkan diri secara terus menerus.

b)   Tujuan Khusus Pendidikan SD Negeri 1 Manggar Belitung Timur
b.       Sekolah memiliki perangkat KTSP yang lengkap, mutakhir dan berwawasan kedepan serta melaksanakan verifikasi kurikulum yang relevan dengan kebutuhan peserta didik .
c.       Sekolah menghasilkan silabus dan RPP untuk kelas I s.d VI semua mata pelajaran
d.      Memiliki nilai Ujian Nasional Tahun  rata-rata 5,00 dan nilai rata-rata diatas SKBM  setiap tahun hingga dengan kelulusan 100% keatas.
e.       Memiliki kelompok siswa yang menjadi pemenang I lomba olympiade MIPA dan lomba Kreatifitas Siswa tingkat SD se-Kabupaten Belitung Timur.
f.        Memiliki siswa yang mampu meraih prestasi ditingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung baik bidang akademik maupun non akademik.
g.       Memiliki siswa yang diterima di kelas VII Sekolah Menengah Pertama Standar Nasional (SMPSN) diatas 90% pada Tahun Pelajaran 2012/2013
h.       Memiliki siswa yang melanjutkan ke kelas VII sebanyak 100% pada Tahun Pelajaran 2012/2013
i.         Memiliki Tim O2SN yang mampu meraih finalis tingkat SD se-Kabupaten Belitung Timur Tahun 2012, bahkan sampai ke tingkat Nasional.
j.         Memiliki guru yang profesional dalam pengembangan kreatifitas pembelajaran dan mampu mengimplementasikan dalam kegiatan PBM pada tahun pelajaran 2012/2013.
k.       Mampu meraih juara sekolah sehat dan sekolah model berbudaya lingkungan serta sebagai juara wiyata mandala tingkat Kabupaten Belitung Timur pada tahun pelajaran 2012/2013



























BAB II
PENDAHULUAN


A.     Latar Belakang
Penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas sangat terkait erat dengan keberhasilan peningkatan kompetensi dan profesionalisme Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) tanpa mengabaikan faktor-faktor lainnya seperti sarana dan prasarana serta pembiayaan. Kepala sekolah merupakan salah satu PTK yang posisinya memegang peran sangat signifikan dan strategis dalam meningkatkan profesionalisme guru dan mutu pendidikan di sekolah.
Keberhasilan sebuah lembaga pendidikan sangat ditentukan oleh peran kepemimpinan kepala sekolah dan kerja sama dengan guru dan seluruh elemen sekolah. Karena kepala sekolah sebagai pemimpin di lembaganya, maka kepala sekolah harus mampu membawa lembaga ke arah tercapainya tujuan yang telah di tentukan. Kepala sekolah harus mampu melihat adanya perubahan terhadap regulasi pendidikan dan kehidupan globalisasi.
Kepemimpinan kepala sekolah sangat menunjang akan tercapainya pengelolaan sekolah yang efektif dan efisien. Untuk menciptakan sekolah yang efektif dan efisien, kepala sekolah sebagai manajer pendidikan di tingkatan sekolah dan ujung tombak utama dalam mengelola pendidikan diharapkan mampu memegang tugas dan bertanggung jawab memegang peran aktif dalam memajukan sekolah / lembaga pendidikan.
Banyak faktor penghambat tercapainya kualitas keprofesionalan kepemimpinan kepala sekolah dalam membentuk sekolah yang berprestasi dan diiringi dengan membentuk karakter peserta didik. Diperlukan wawasan seorang kepala sekolah dan kerjasama dengan seluruh elemen sekolah termasuk guru dan orang tua siswa. Sehingga keberhasilan sekolah bisa terwujud dengan baik.
Selain itu juga diperlukan kerja keras yang maksimal sehingga akan menghasilkan yang lebih baik dari sebelumnya. Salah satunya dapat mewujudkan menjadi sekolah yang berprestasi, baik dari sekolah, guru maupun siswanya

B.     Permasalahan
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah, dapat dikemukakan rumusan permasalahan sebagai berikut:
1.      Bagaimana sekolah yang berprestasi yang  dilandasi karakter?
2.      Bagaimana upaya  kepala sekolah yang untuk menjadikan sekolah yang berprestasi dan yang diiringi dengan pendidikan karakter?  

C.     Strategi Pemecahan Masalah
Berdasarkan permasalahan  yang ada di SD Negeri 1 Manggar tersebut, maka  penulis mengambil langkah strategi  pemecahan masalah  selain funishment dan reward, juga melibatkan  pemberdayaan guru dan komite di sekolah.
Guru dan komite yang dilakukan di sekolah diartikan sebagai Team Pengembang Sekolah yang melakukan kegiatan memetakan kondisi sekolah, mengidentifikasi masalah-masalah yang ada, membuat rencana tindakan penanganan masalah, mengevaluasi pelaksanaan tindakan dan menindak lanjuti hasil evaluasi.
Guru dan Komite sekolah dapat berfungsi sesuai harapan penulis  dalam meningkatkan mutu sekolah, langkah-langkah yang penulis  lakukan  sebagai berikut:
1.      Bagi Guru
a.       Merangkul semua guru di SD Negeri 1 Manggar untuk berpartisipasi aktif dalam meningkatkan mutu layanan pendidikan di sekolah.
b.      Menyadarkan dan membimbing guru memahami pentingnya peningkatan mutu layanan pendidikan bagi siswa.
c.       Membagi tugas tambahan bagi guru selain tugas pokok mengajar, juga membimbing dan melatih siswa dalam bidang kegiatan lomba-lomba maupun pembentukan karakter.
d.      Menyarankan kepada seluruh elemen sekolah agar memanfaatkan lingkungan dan sarana yang ada di sekolah.
e.       Membuat agenda pertemuan rutin, khusus hari sabtu (sekitar 2 jam) membahas permasalahan yang ada dan mencari solusinya.
f.       Melaksanakan tindakan yang telah direncanakan dengan mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki.
g.      Mengevaluasi kegiatan dan menindaklanjuti hasil evaluasi

2.      Komite dan  Masyarakat
a.       Merangkul dan beradaptasi dengan Komite/masyarakat untuk menjalin hubungan harmonis demi memfasilitasi untuk kemajuan memperbaiki sarana prasarana di sekolah.
b.      Merangkul lembaga yang terkait seperti PT Timah dan PT Kelapa Sawit dalam hal mengembangkan potensi siswa seperti memberikan bantuan kepada SD Negeri 1 Manggar untuk study banding dengan SD Negeri 1 Jetis Bantul Yogyakarta
c.       Komite / Masyarakat ikut andil dalam mengembangkan  perbaikan sekolah.
d.      Komite bersama dengan pihak sekolah mengevaluasi kegiatan-kegiatan yang telah dan yang akan dilaksanakan.































BAB III
PELAKSANAAN

A.    Tahap Perencanaan
Prosedur/langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1.         Sosialisasasi
Dengan adanya kebijakan Dinas Pendidikan Kabupaten Belitung Timur yang menetapkan SD Negeri 1 Manggar untuk menjadi sekolah yang berbasis prestasi dan pendidikan karakter yang seimbang, sehingga memberikan peluang untuk lebih meningkatkan prestasi sekolah yang dilandasi dengan pendidikan karakter. Dengan demikian maka memberikan kesempatan untuk berbenah. Yang pertama adalah  mensosialisasikan kepada kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan lainnya. Tujuan sosialisasi ini adalah untuk menyamakan persepsi tentang konsep pendidikan karakter. Materi sosialisasi antara lain menyangkut kebijakan Kemdiknas, konsep pendidikan karakter serta bagaimana mengintegrasikan pendidikan karakter ke dalam KTSP.
Kemudian sosialisasi dilanjutkan oleh sekolah secara mandiri dengan melibatkan komite sekolah serta orang tua. Tujuannya adalah untuk menyamakan persepsi di antara pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di lingkungan SD Negeri 1 Manggar.

2.      Pengembangan dokumen kurikulum yang mengandung nilai-nilai pendidikan karakter
Pengembangan kurikulum diawali dengan melakukan analisis konteks dilakukan untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada SD Negeri 1 Manggar, terutama yang berhubungan dengan pelaksanaan pendidikan karakter. Hasil analisis kontek memperoleh data bahwa WC kurang bersih dan sampah yang belum terkelola, kantin belum memadai, padahal sekolah memiliki peluang memungkinkan menjadi sekolah yang religius, disiplin, peduli lingkungan dan bersih serta berprestasi ini akan digunakan untuk menyusun dokumen I dan dokumen II kurikulum yang mengintegrasikan pendidikan karakter. Berdasarkan analisis konteks ditetapkan nilai-nilai yang diprioritaskan untuk dikembangkan, yaitu religius, jujur, perilaku hidup bersih dan  disipilin serta senyum sapa salam, sopan, santun (5S). Nilai religius ditetapkan karena adanya sarana ibadah mushola, serta pendidikan dan letak sekolah berada di tepi Jalan raya serta perilaku hidup bersih dan sehat. Proses ini merupakan lanjutan dari nilai-nilai yang sudah diterapkan selama ini.


3.      Menyusun Rencana Aksi Sekolah (RAS)
Rencana aksi sekolah disusun melalui penelaahan terhadap Rencana Kerja Sekolah yang telah disusun secara komprehensif sebelumnya. Pada rencana aksi sekolah unsur-unsur yang berkaitan dengan pendidikan karakter di programkan dan di integrasikan secara khusus.

4.      Workshop Penyusunan Dokumen I dan II
Tim pengembang kurikulum SD Negeri 1 Manggar, selanjutnya mengadakan workshop penyempurnaan dokumen I dan dokumen II yang mengintegrasikan pendidikan karakter dengan mempertimbangkan hasil analisis konteks dan Rencana Aksi Sekolah (RAS). Penyempurnaan dilakukan terhadap dokumen I kurikulum (antara lain visi, misi, dan tujuan sekolah) dan dokumen II (silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran).
Penyempurnaan terhadap dokumen I dilakukan dengan mengintegrasikan nilai-nilai pendidikan karakter ke dalam rumusan visi dan misi yang didasarkan pada analisis kebutuhan sekolah, diawali dengan temuan masih rendahnya tingkat prestasi sekolah baik akademik maupun non akademik dan rendahnya tingkat kebersihan sekolah, Peluang kekuatan SD Negeri 1 Manggar sebenarnya dapat terlihat dari tempat yang strategis, memiliki sejarah nama besar sebagai sekolah unggulan dan peluang kerjasama komite sekolah yang kuat. Melalui analisis tersebut membawa warga sekolah untuk membuat penyempurnaan visi dan misi sekolah. Hasil penyempurnaan terhadap dokumen I tersebut antara lain sebagai berikut:

A.           Visi  SD Negeri 1 Manggar Belitung Timur
”Berkesempatan, Beriman, Berbudi, Berbudaya dan Dapat dipercaya dengan berpegang teguh pada Nilai-Nilai  Budaya dan Karakter Bangsa
Untuk mengetahui ketercapaian visi tersebut, maka ditetapkanlah beberapa indikator pencapaian, yaitu :
1)      Unggul dalam peningkatan proses pembelajaran yang Aktif, Kreatif, Inovatif dan Menyenangkan
2)      Unggul dalam peningkatan nilai Ujian Sekoah yang Jujur
3)      Unggul dalam IMTAQ
4)      Unggul dalam prestasi akademik dan non akademik
5)      Unggul dalam pelayanan perpustakaan
6)      Unggul dalam pelayanan UKS
7)      Unggul dalam kedisiplinan siswa
8)      Unggul dalam peran serta masyarakat.

B.           Misi SD Negeri 1 Manggar Belitung Timur
1.      Melaksanakan pembelajaran dengan strategi PAIKEM.
2.      Meningkatkan kemampuan dan profesional guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar.
3.      Melaksanakan kegiatan-kegiatan pembinaan IMTAQ melalui kegiatan pembiasaan siswa (do’a, baca tulis Al-Quran, sholat dan infak siswa).
4.      Meningkatkan frekwensi bimbingan belajar siswa ( bimbel olympiade MIPA, dan pelajaran tambahan).
5.      Meningkatkan frekwensi latihan olahraga, kesenian, keterampilan prestasi.
6.      Meningkatkan layanan perpustakaan.
7.      Meningkatkan layanan pembinaan UKS.
8.      Menjalin hubungan yang harmonis dengan semua pihak yang peduli pendidikan.
9.      Mengembangkan sikap dan perilaku religiusitas di lingkungan dalam dan luar sekolah
10.  Mengembangkan budaya gemar membaca, rasa ingin tahu, bertoleransi, bekerja sama, saling menghargai, disiplin, jujur, kerja keras, kreatif, dan mandiri untuk menciptakan  peserta yang berkarakterdan bermartabat.
11.  Menanamkan kepedulian sosial dan lingkungan, cinta damai, cinta tanah air,  semangat kebangsaan, dan hidup demokratis
12.  Meningkatkan prestasi Akademik dan non akademik dari tahun ke tahun
13.  Berbicara Bahasa Indonesia dan memiliki pengetahuan Bahasa Inggris yang memadai
14.  Menciptakan lingkuangan yang ASRI (Aman, Sehat, Rindang dan Indah)

Penyelenggaraan pendidikan karakter di SD Negeri 1 Manggar dilakukan melalui 3 (tiga) cara, yaitu:
a)       Mengintegrasi ke setiap mata pelajaran
b)      Melalui mata pelajaran muatan lokal
c)      Melalui pengembangan diri

a)      Pengintegrasian ke Setiap Mata Pelajaran
Mengintegrasikan nilai-nilai karakter pada setiap mata pelajaran degan tujuan untuk menanamkan nilai-nilai pada peserta didik akan pentingnya pendidikan karakter, sehingga diharapkan setiap peserta didik mampu menginternalisasikan nilai-nilai itu ke dalam tingkah laku sehari-hari melalui proses pembelajaran, baik yang berlangsung di dalam maupun di luar kelas. Pada dasarnya kegiatan pembelajaran, selain untuk menjadikan peserta didik menguasai kompetensi (materi) yang ditargetkan, juga dirancang untuk menjadikan peserta didik mengenal, menyadari/peduli, dan menginternalisasi nilai-nilai dan menjadikannya perilaku. Selanjutnya kompetensi dasar yang dapat diintegrasikan nilai-nilai pendidikan karakter tersebut dikembangkan pada silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP).

b)     Mengintegrasikan ke dalam Mata Pelajaran Muatan Lokal
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokan ke dalam mata pelajaran yang ada. Substansi muatan lokal meliputi Pendidikan Lingkungan Budaya Jakarta dan Bahasa Inggris.
Muatan Lokal yang dipilih ditetapkan berdasarkan ciri khas, potensi Daerah Kabupaten Belitung Timur dan tuntutan atas kemampuan bahasa Inggris, serta ketersediaan lahan, sarana prasarana, dan tenaga pendidik. Sasaran pembelajaran muatan lokal adalah juga pengembangan jiwa kewirausahaan dan penanaman nilai-nilai budaya sesuai dengan lingkungan. Nilai-nilai kewirausahaan yang dikembangkan antara lain inovasi, kreatif, berpikir kritis, eksplorasi, komunikasi, kemandirian, dan memiliki etos kerja. Nilai-nilai budaya yang dimaksud antara lain kejujuran, tanggung jawab, disiplin, kepekaan terhadap lingkungan, dan kerja sama.
Penanaman nilai-nilai kewirausahaan dan budaya tersebut diintegrasikan di dalam proses pembelajaran yang dikondisikan supaya nilai-nilai tersebut dapat menjadi sikap dan perilaku dalam kehidupan sehari-hari.
Muatan Lokal merupakan mata pelajaran, sehingga satuan pendidikan harus mengembangkan standar kompetensi (SK) dan kompetensi dasar (KD) untuk setiap muatan lokal yang diselenggarakan.

c)      Melalui Kegiatan Pengembangan Diri
Kegiatan pengembangan diri di SD Negeri 1 Manggar  meliputi beragam kegiatan ekstrakurikuler sesuai dengan minat dan bakat siswa, seperti:
1.      Kegiatan ekstra kurikuler (kewiraan melalui pramuka dan drumband, Volly, Silat dan Marawis dan Tari).
2.     Kegiatan pembiasaan (kegiatan rutin melalui upacara bendera dan ibadah bersama).
3.      Kegiatan terprogram melalui pesantren Ramadhan, buka puasa bersama, pelaksanaan Idul Qurban, peringatan Isro Mi’raj.
4.     Keteladanan melalui pembinaan ketertiban pakaian seragam anak sekolah (PAS), pembinaan kedisiplinan, penanaman nilai akhlak mulia, penanaman budaya minat baca, penanaman budaya bersih di kelas dan lingkungan sekolah, penanaman budaya hijau.
5.     Kegiatan nasionalisme melalui perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia, peringatan hari pahlawan, peringatan hari pendidikan nasional.
6.     Kegiatan belajar di luar kelas melalui penggunaan sarana lingkungan sekolah sebagai sumber belajar dan kunjungan belajar serta studi banding.
Untuk mendukung semua kegiatan tersebut diberlakukan peraturan tata tertib sekolah terdiri dari : orang tua peserta didik baru harus menandatangani pernyataan untuk mematuhi Tata Tertib peserta didik baik kesanggupan mendidik di rumah sebagai teladan bagi putraputrinya juga di sekolah; adanya Tata Tertib Karyawan; Tata Tertib Perpustakaan; Tata Tertib Laboratorium; Tata Tertib Masuk Toilet; dan Sanksi Pelanggaran Tata Tertib Sekolah.

B.     Tahap Pelaksanaan
Untuk menjadikan sekolah yang memiliki prestasi dan pengembanga nilai-nilai pembentuk karakter melalui pengkondisian diperlukan sarana yang memadai serta pembimbingan. SD Negeri 1 Manggar melengkapi sarana serta pembingan siswa yaitu ;
1.      Sarana ibadah Musholla, dalam rangka mengembangkan nilai religius, siswa dibiasakan shalat dzuhur dan dhuha berjamah yang dilakukan di Mushalla secara bergantian sesuai jadwal; pembiasaan berdoa sebelum dan sesudah pelajaran; membaca  Al Qur’an/Juz Amma dan terjemahannya, dan Asmaul Husna pada pagi hari; kultum  setiap Jum’at pagi yang diisi oleh peserta didik, guru ataupun dari pihak luar, membaca surat Yasin serta Infak Sekolah setiap Jumat pagi untuk kelas IV, V dan VI, pesantren kilat Ramadhan, pelaksanaan buka puasa bersama, pelaksanaan ‘Idul Qurban, merayakan hari-hari besar keagamaan; serta guru piket menyambut kedatangan siswa pagi hari di gerbang sekolah  sambil bersalaman dan diiringi dengan musik dan lagu- lagu bernuansa Islam dan Asmaul Husna serta lagu nasional. (Fhoto Kegiatan Imtaq terlampir)
2.      Membina dan membimbing siswa, 2 jam setiap hari, guna mempersiapkan berbagai kegiatan lomba yang dilaksanakan oleh pihak-pihak yang terkait, seperti Gema Muharram, FL2SN, O2SN dan lain-lain. Sehingga mengahasilkan siswa yang berprestasi. (Fhoto Kegiatan, Piagam Siswa dan Daftar Prestasi Terlampir)
3.      Melaksanakan pembelajaran secara langsung bagi siswa yakni ke tempat sejarah maupun tempat-tempat yang dianggap penting  di Jakarta dan Yogyakarta sehingga menambah pengetahuan siswa dan guru yang melibatkan komite/masyarakat. (Fhoto Kegiatan terlampir)
4.      Membuat tempat cuci tangan pada setiap depan kelas untuk mewujudkan perilaku hidup sehat, melengkapi tempat sampah yang bertuliskan sampah organik, Non Organik dan B3. Setiap ruangan sekolah baik di dalam maupun di luar dihiasi dengan kata-kata mutiara, semboyan, tulisan Asmaul Husna, ayat Alqur’an dan hadist nabi. Mengelola lahan pertanian yang tersedia untuk menanamkan perilaku wirausaha dan pendidikan ekonomi kreatif, dimanfaatkan untuk ; Tanaman Obat Keluarga (TOGA) diantaranya : (Jahe,Sirih,Kunyit,Lengkuas, dan lain-lain); Warung Hidup diantaranya : Cabai, Bayam, dan lain-lain ; Lumbung Hidup diantaranya : Ubi kayu, Pisang, Pepaya, dan lain-lain ; Vertukultur diantaranya : Sawi, kangkung dan lain-lain.
5.      Memberdayakan Kantin Sekolah  terdiri dari kantin sehat dan kantin kejujuran yang terdiri dari 5 penjaja kantin termasuk kantin kejujuran; pengelolaan kantin Sekolah cukup memadai, penjaja kantin selalu memakai celemek dan sarung tangan serta masker; Jajanan Siswa disediakan dikantin dan selalu diperiksa secara berkalah oleh Tim Puskesmas dan Badan POM Belitung Timur. Menu makanan di atur oleh kantin sehingga tidak membosankan anak peserta didik.

C.    Faktor-Faktor Pendukung
Supaya kegiatan atau program akan terleksana maka diperlukan faktor-faktor pendukung seperti dibawah ini:
1.         Kepala SD  Negeri 1 Manggar  sebagai fasilitator dalam kegiatan program.
2.         Kebersamaan atau kekompakan guru menjadi modal utama dalam meningkatkan mutu tenaga pendidik di SD Negeri 1 Manggar.
3.         Komite Sekolah dan Masyarakat turut membantu untuk kemajuan sekolah.
















BAB  IV
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI OPERASIONAL


A.    Rumusan Simpulan
Berdasarkan uraian diatas, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1.      Kepala  sekolah, guru dan komite/masyarakat dapat meningkatkan prestasi sekolah dan pendidikan karakter  di SD Negeri 1 Manggar.
2.      Peningkatan pemahaman guru terhadap pentingnya pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai salah satu sumber belajar dengan menyadarkan dan membimbing guru memahami pentingnya memanfaatkan lingkungan sekolah sebagai salah satu sumber belajar, menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dan pelaksanaan pembelajaran dengan memanfaatkan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar dengan tetap memperhatikan prinsip-prinsip  bentuk pembelajaran  yang berpihak pada pembelajaran melalui, relating, experienting, actuating, contekstual, transferring.
3.      SD Negeri 1 Manggar dapat dijadikan sekolah unggul di Kabupaten Belitung Timur Propinsi Kepulauan Bangka Belitung.

B.     Rekomendasi Operasional
1.      Kepada Dinas Pendidikan  atau instansi terkait sebagai bahan masukan dalam mengambil kebijakan/keputusan sebagai upaya meningkatkan kompetensi dan  profesionalisme guru termasuk meningkatkan mutu pendidikan.
2.      Kepada pengawas sekolah, dapat membantu dalam membimbing dan mengawasi guru  dalam pelaksanaan tugasnya sehingga dapat meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru.
3.      Kepada pihak sekolah dalam hal ini kepala sekolah selaku pemimpin pendidikan perlu terus melakukan inovasi pengelolaan sekolah dalam rangka mewujudkan visi dan misi sekolah.
4.      Kepada Komite sekolah dan masyarakat meningkatkan kerjasama dengan pihak sekolah.
5.      Kepada guru-guru khususnya guru di SD Negeri 1 Manggar,  dengan  kemampuannya untuk berubah perlu terus melakukan inovasi pembelajaran dalam rangka menjadikan pembelajaran yang efektif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar